Bekasi, Info Pendidikan
Puluhan guru SD dari 8 sekolah penggerak di Kecamatan Bekasi Barat mengikuti kegiatan pelaksanaan IHT (In House Training).
Pelatihan guru-guru sekolah penggerak ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kompetensi guru-guru agar dapat menjalankan program sekolah penggerak secara baik.
Kegiatan pelaksanaan IHT oleh guru-guru sekolah penggerak angkatan 2 se- Kecamatan Bekasi Barat ini sesuai rencana akan dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 06 sampai 08 Juli 2022.
Kegiatan ini adalah program dari Dinas Pendidikan Kota Bekasi untuk sekolah-sekolah penggerak yang ada di Kota Bekasi. Dimana pelaksanaan IHT atau pelatihan guru-guru sekolah penggerak adalah serangkaian kegiatan Dinas Pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya kualitas sumber daya pendidik (guru-guru sekolah penggerak).
Pelatihan guru-guru sekolah penggerak ini di ikuti sekitar 40-50 guru dari 8 sekolah penggerak baik SD Negeri maupun SD Swasta yang ada di Kecamatan Bekasi Barat.
Sekolah Penggerak merupakan sekolah panutan, teladan serta acuan bagi sekolah-sekolah lainnya. Dalam hal ini, sekolah penggerak dijadikan sebagai sumber inspirasi untuk sekolah dan guru-guru lainnya.
Pada kegiatan IHT guru-guru sekolah penggerak Kecamatan Bekasi Barat ini mengusung tema : “ Kolaborasi Dalam Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila ” dan kegiatan pelaksanaan IHT bagi sekolah penggerak angkatan 2 ini, dilaksanakan secara bersamaan sebagai aksi pengimbasan bagi para guru di 8 sekolah Penggerak.
Uus Husniah Husin, selaku Ketua KKPS Kecamatan Bekasi Barat dan Ketua KKPS Kota Bekasi sekaligus sebagai salah satu komite pembelajar Sekolah Penggerak kepada IP mengatakan bahwa pelaksanaan IHT oleh guru-guru sekolah penggerak tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas kompetensi guru-guru agar dapat menjalankan program sekolah penggerak secara baik di sekolah masing-masing.
” Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi guru-guru sekolah penggerak, hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kompetensi guru-guru agar dapat menjalankan program sekolah penggerak secara baik di sekolah masing-masing,” kata Uus Husniah.
Uus Husniah Husin juga menyampaikan bahwa tema dalam kegiatan IHT ini sangat berkesinambungan dengan Pembelajaran Paradigma Baru dalam Kurikulum Merdeka serta kebutuhan pembelajaran pada abad 21, salah satunya adalah “berkolaborasi”.
” Dengan kolaborasi maka transformasi pada dunia Pendidikan akan semakin cepat dirasakan,” terangnya.
Jadi, lanjut Uus, melalui kegiatan IHT bersama ini, seluruh komite pembelajar dari masing-masing sekolah diberi kesempatan untuk berbagi pengalaman yang diperoleh selama kegiatan bimtek PSP angkatan 2 yang dilaksanakan pada bulan Mei-Juni yang lalu.
“Sebab setiap sekolah memiliki karakteristiknya masing-masing,” jelas Uus Husein.
Lebih lanjut Uus Husniah menjelaskan pada kegiatan ini pula dewan guru yang hadir
langsung di coba menyusun perangkat pembelajaran mulai dari menganalisis CP, menyusun TP dan ATP, Asesmen, modul ajar, Projek Profil Pelajar Pancasila dan Pengorganisasian Pembelajaran.
” Setiap sekolah mempresentasikan hasil kerjanya agar seluruh peserta bisa saling belajar, mereka para guru, menyusun perangkat pembelajaran mulai dari menganalisis CP, menyusun TP dan ATP, Asesmen, modul ajar, Projek Profil Pelajar Pancasila dan Pengorganisasian Pembelajaran,” ungkapnya.
Selaku Ketua KKPS, Uus Husniah Husin juga menyampaikan harapannya ke depan bahwa sekolah penggerak angkatan 2 ini dapat terus berkalaborasi baik dengan PSP Angkatan 1 maupun dengan sekolah yang menerapkan IKM agar semua dapat mengimplementasikan profil pelajar Pancasila dengan optimal.
” Pesan dari saya, Tidak ada batas waktu untuk belajar. Tidak ada batas waktu untuk berkarya
Dan tidak ada batas waktu untuk berprestasi. Mari kita bergerak bersama degan merdeka belajar dalam upaya mewujudkan pelajar pancasila.”
” Dan nantinya seluruh sekolah yang ada di Bekasi Barat khususnya dan Kota Bekasi pada umumnya dapat menerapkan Kurikulum Merdeka. Merdeka Belajar, Merdeka Mengajar dan Merdeka Berkarya,” tutup Uus Husniah berpesan.
Berikut Nama- Nama dan Kepala Sekolah Penggerak Angkatan 2 Bekasi Barat :
1. SDN Bintara VI : Misnawati, M.Pd
2. SDIT Al Kautsar : Sekar Wulandari, S.Pd
3. SDN Bintarajaya 3: Marwan, S.Pd
4. SDN Kota Baru VI : Rini Widiawati, S.Pd
5. SDN Jaka Sampurna IV : Ipit Puspitaningrum, S.Pd
6. SDIT Insan Rabbani: Dee Rukmini, S.Pd
7. SDIT Al Husnayain : Yuyun Yuniasih, STp
8. SDS Rhema: Grace S.Pd.
Program Sekolah Penggerak adalah program untuk mendorong proses transformasi satuan pendidikan agar dapat meningkatkan capaian hasil belajar peserta didik secara holistic baik dari aspek kompetensi kognitif (literasi dan numerasi) maupun non-kognitif (karakter) untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. ■ JOS
